KUDUS – Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Kudus kepengurusan masa khidmat 2020-2024 diminta untuk menyiapkan rencana kegiatan organisasi yang matang. Terlebih, salah satu misi PC GP Ansor yakni untuk memberantas kemaksiatan atau penyakit masyarakat yang ada di Kudus.
“Dalam misinya menolak tegas penyakit masyarakat, saya sangat setuju sekali. Sesuai dengan tema Hari Jadi, Kudus Bersinergi, mari kita terus bersinergi,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kudus HM Hartopo pada pelantikan PC GP Ansor Kabupaten Kudus Masa Khidmat 1441-1445 H/2020-2024 M di Aula DPRD Kabupaten Kudus, Sabtu (26/9/2020).
Apresiasi disampaikan Hartopo atas penyelenggaraan prosesi pelantikan yang dinilai telah memenuhi standar protokol kesehatan. Hal tersebut diharapkan dapat menjadi contoh bagi organisasi-organisasi lainnya dalam penyelenggaraan kegiatan di tengah masa pandemi.
“Betul-betul ada pendisiplinan protokol kesehatan, sangat terima kasih dan atas nama pemerintah sangat apresiasi, karena dari teman-teman bisa mengondisikan penerapan protokol kesehatan pada kegiatan malam hari ini,” ujarnya.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kudus Asyrofi Masyito, berpesan kepada para pemuda Ansor untuk menjunjung tinggi nilai-nilai NU. Hal tersebut demi menjaga keutuhan kesatuan dan persatuan NKRI di tengah pengaruh ideologi asing.
“Ansor harus peka terhadap kondisi riil di masyarakat, jangan hanya mengimbau, Ansor aktif ikut serta dalam menjaga NKRI utamanya ketika terjadi penyimpangan ideologi negara, ansor menjadi garda terdepan membela NKRI,” pesannya.