KUDUS, ansorkudusor.ID – Apel nasional peringatan HSN (Hari Santri Nasional) bertema Berdaya Guna Menjaga Martabat Kemanusiaan resmi pada Sabtu (22/10) pukul 07.00 di Alun-alun Kudus. Peserta apel kurang lebih 10.000 santri dari berbagai kalangan pelajar madrasah/sekolah, santri pesantren, anggota ormas NU dan Banom (badan otonom) termasuk Muhammadiyah.
Bupati Kudus HM Hartopo hadir sebagai pembina apel hari santri yang digelar untuk mengenang perjuangan para ulama yang berjasa bagi bangsa Indonesia. Para ulama juga perlu dikenang perjuangannya mengembangkan pendidikan agama Islam.
Dasa Susila, ketua panitia HSN 2022 mengatakan kegiatan ini pelaksanaannya terintegrasi skala nasional dalam wujud apel nasional se-Indonesia. Apel hari santri ini dipusatkan di Pesantren Tebuireng pada hari yang sama secara serentak.
Kegiatan Apel ini masih akan dirangkai dengan sederet kegiatan lain yakni santri bersalawat bersama Habib Ali Zainal Abidin Assegaf dan Azzahir (Pekalongan) pada rabu mendatang (26/10), Khatmil Quran PC Muslimat NU (28/10). Lalu Ansor Kudus Hybrid Expo selama 5 hari setelah acara santri bersholawat digelar.
“Puncak Peringatan HSN di Kudus ditutup dengan Mlaku-mlaku sareng Santri yang target pesertanya kurang lebih 50.000 orang, dihitung dari penjualan mercandhise” tambah Dasa yang juga ketua PC GP Ansor Kudus.
Pembina apel pagi ini, HM Hartopo menyampaikan santri bukanlah tentang agama Islam. Melainkan santri milik seluruh elemen masyarakat yang harus merawat kemerdekaan bangsa Indonesia lahir dan batin.
Kemi berharap seluruh masyarakat dapat selektif terhadap semua informasi yang berkembang. Suatu kewajiban untuk dicek kebenarannya. Apalagi yang terkait dengan disintegrasi bangsa pada era sekarang ini,” imbuhnya.
Apel nasional ditutup dengan penyerahan penghargaan Festival Anak Salih Indonesia (FASI) Kabupaten Kudus 2022. Piala Juara umum diserahkan Bapak Rifan, ketua Badan Koordinasi Lembaga Pendidikan Alquran (Badko) LPQ Kecamatan Jati Kudus kepada Kafilah Kecamatan Jati dengan raihan peserta terbaik terbanyak mengungguli kecamatan lain. (*)
Penulis : Usthur Roid
Editor : Abdul Rochim
