KUDUS, ansorkudus.or.ID – Menghadapi tahun politik, Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kudus mengajak seluruh kader dan anggota untuk tetap menjaga persahabatan. Jangan sampai timbul perpecahan.
Demikian yang disampaikan oleh Dasa Susila saat dihubungi ansorkudus melalui sambungan telepon. Dasa menyatakan GP Ansor tidak melarang setiap kader terjun dalam dunia politik. Pihaknya memberi kebebasan kader bergabung pada partai poltik.
“Tentunya, parpol yang visi-misinya tidak bertentangan dengan organisasi Ansor,” ujarnya.
“Dan ingat, ketika berpolitik haruslah berpolitik yang santun, tidak memecah belah persahabatan kader,” sambungnya.
Sejauh ini beberapa pengurus PC GP Ansor Kabupaten Kudus seperti Dasa Susila (Ketua PC GP Ansor Kudus), Dwi Syaifullah, Arif Musta’in, Khifni Nasif, Habib Ali serta M. Fatchul Munif (Wakil Ketua), Antoni Alvin dan Arif Wahyudi (Wakil Bendahara) diketahui telah mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) pada pemilu 2024 mendatang.
Dasa mendorong kader Ansor mampu memaksimalkan peluang yang ada dengan melakukan konsolidasi yang kuat.
Dasa berharap, kader-kader potensi Ansor bisa ikut memberikan kontribusi lebih besar lagi di tengah masyarakat, melalui jalur legislatif.
Menanggapi perbedaan warna partai politik Dasa menganggap tidak menjadi hambatan atau masalah, menurutnya setiap perjuangan bisa dari mana saja untuk kemaslahatan umat yang lebih luas.
“Jika ada kader terbaik Ansor-Banser yang menjadi peserta pemilu harus kita dukung dan support sepenuhnya,” pungkasnya.
Penulis : Ahmad Syarif
Editor : Gunawan TB Setiyadi
